Lihatlah wajah mereka yang penuh dengan kegembiraan, senyum, tawa, mengiasi kehidupan mereka dalam lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen. Berbaur dengan teman-temannya lain, tampak seperti tidak ada perbedaan di antara mereka, karena sesungguhnya mereka menyadari hanya ketaqwaan seseorang lah yang beda di hadapan ALLAH.
Peringatan Dirgahayu Kemerdekan RI ke-75 di lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen tahun 2020 ini membuat rasa kemerdekaan itu semakin terasa dengan hadirnya SLB Vokasional Muhammadiyah, karena anak-anak disabilitas mendapatkan kemerdekaan untuk bahagia bersama.
Walaupun anak-anak disabilitas belum memahami makna dari sebuah kemerdekaan, namun lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen terus berusaha untuk membuat hati anak-anak spesial ini merasa merdeka. Merdeka dalam kebersamaan, merdeka dalam bermain, merdeka dalam berkreatifitas, merdeka karena dicintai dan disayangi, dan merdeka karena semua warga sekolah bersama mereka dengan segala keterbatasan yang mereka miliki.
Hari ini, selasa 26/08/2020 para siswa SMAIT Entrepreneur Muhammadiyah (Enmu) dan LazizMu Bireuen melakukan kegiatan memperingati Dirgahayu Kemerdekan RI ke-75 bersama siswa disabilitas SLB Vokasional Muhammadiyah. Selain untuk memperingati hari kemerdekaan, kegiatan ini bertujuan untuk memupuk karakter mulia peserta didik untuk saling memikili dan menghargai perbedaan dan menyadari bahwa disabilitas itu adalah sebuah keadaan yang harus dihormati.
Dirgahayu RI Ke-75
Indonesia Jaya, Disabilitas Merdeka
Peringatan Dirgahayu Kemerdekan RI ke-75 di lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen tahun 2020 ini membuat rasa kemerdekaan itu semakin terasa dengan hadirnya SLB Vokasional Muhammadiyah, karena anak-anak disabilitas mendapatkan kemerdekaan untuk bahagia bersama.
Walaupun anak-anak disabilitas belum memahami makna dari sebuah kemerdekaan, namun lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen terus berusaha untuk membuat hati anak-anak spesial ini merasa merdeka. Merdeka dalam kebersamaan, merdeka dalam bermain, merdeka dalam berkreatifitas, merdeka karena dicintai dan disayangi, dan merdeka karena semua warga sekolah bersama mereka dengan segala keterbatasan yang mereka miliki.
Hari ini, selasa 26/08/2020 para siswa SMAIT Entrepreneur Muhammadiyah (Enmu) dan LazizMu Bireuen melakukan kegiatan memperingati Dirgahayu Kemerdekan RI ke-75 bersama siswa disabilitas SLB Vokasional Muhammadiyah. Selain untuk memperingati hari kemerdekaan, kegiatan ini bertujuan untuk memupuk karakter mulia peserta didik untuk saling memikili dan menghargai perbedaan dan menyadari bahwa disabilitas itu adalah sebuah keadaan yang harus dihormati.
Apa yang telah sekolah Muhammadiyah Bireuen lakukan hari ini untuk anak-anak disabilitas, tidak akan menjadi sebuah sejarah, karena sejarah itu akan menjadi satu kenangan yang mungkin hilang dan terlupa.
Namun momen hari ini akan membuka pintu peristiwa yang akan terus terlanjut dan berharga bahwa disabilitas itu ada bersama kita. Mereka mempunyai hak yang sama untuk menikmati indahnya sebuah kemerdekaan untuk menjadi generasi bangsa dan negara Indonesia yang merdeka.
Namun momen hari ini akan membuka pintu peristiwa yang akan terus terlanjut dan berharga bahwa disabilitas itu ada bersama kita. Mereka mempunyai hak yang sama untuk menikmati indahnya sebuah kemerdekaan untuk menjadi generasi bangsa dan negara Indonesia yang merdeka.
Lingkungan sekolah Muhammadiyah Bireuen adalah lingkungan sekolah yang ramah disabilitas. Sekolah ini terintegrasi dalam satu lingkungan yang sama yang terdiri dari jenjang TKIT, SD IT, SMP IT, SMAIT, dan SLB Vokasional.
Dirgahayu RI Ke-75
Indonesia Jaya, Disabilitas Merdeka
Post a Comment for "Dirgahayu RI Ke-75: Disabilitas "Merdeka" di Lingkungan Sekolah Muhammadiyah "