Saat menyatukan Universal Design Learning (UDL) ke dalam sebuah rancangan pembelajaran, maka dapat dipastikan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus/ penyandang disabilitas dapat terlayani dengan baik dan memiliki kesempatan untuk berhasil.
Sumber gambar: facultyfocus.com |
Intinya adalah, agar kita menjadi guru terbaik semampu yang kita bisa. Tujuan inti adalah memberikan pembelajaran yang terbaik agar peserta didik dapat berkembang.
Baca juga: Pengertian, Prinsip, dan Penerapan Universal Design for Learning
Untuk membantu mengembangkan pemahaman tentang bagaimana untuk menjadi pendidik yang lebih baik untuk peserta didik, penting untuk mengetahui tentang tiga prinsip panduan UDL, yaitu;
The What of Learning
Representasi:
Merekomendasikan penawaran informasi dalam lebih dari satu format. Misalnya, buku pelajaran terutama visual. Tetapi menyediakan teks, audio, video dan pembelajaran langsung memberi semua anak kesempatan untuk mengakses materi dengan cara apa pun yang paling cocok dengan kekuatan belajar mereka
The Why of Learning
Engagement/Keterlibatan:
Pembelajaran relevan dengan kebutuhan dan keinginan siswa dan melibatkan semua siswa.
The How of Learning
The How of Learning
Action & Expression:
Memberi anak-anak lebih dari satu cara untuk berinteraksi dengan materi dan menunjukkan apa yang telah mereka pelajari. Sebagai contoh, siswa mungkin dapat memilih antara mengambil tes tulis, presentasi lisan atau melakukan proyek kelompok.
Baca juga: Pentingnya Universal Design for Learning dalam Pendidikan Inklusif
Berikut admin lampirkan semua powerpoint berbentuk PDF tentang Universal Design Learning (UDL) yang di tulis oleh Dini Handayani, M.Pd Direktur Resourch Center Cinta Asih.
Berikut admin lampirkan semua powerpoint berbentuk PDF tentang Universal Design Learning (UDL) yang di tulis oleh Dini Handayani, M.Pd Direktur Resourch Center Cinta Asih.
Semoga bermanfaat ya
Post a Comment for "3 Prinsip Universal Design for Learning dalam Pendidikan Inklusif"